Kajian Hikmah: Rahasia Huruf Alif (ا)

 
Kajian Hikmah: Rahasia Huruf Alif (ا)

“Alif, Tegak di Antara Langit dan Bumi”

1. Alif: Huruf Pertama dari Segala Permulaan

Huruf pertama dalam kalimat “Bismillahirrahmanirrahim” adalah huruf Alif (ا) — dan ia pula huruf pertama dalam “Allah (الله)”.
Para arif billah berkata:

> “Setiap sesuatu bermula dari Alif, dan Alif bermula dari Allah.”

Huruf Alif berdiri tegak — satu garis lurus dari atas ke bawah.

Ia tidak bengkok, tidak berliku.

Inilah lambang tauhid: lurus menuju satu tujuan, yaitu Allah.


2. Simbol Keesaan dan Keutuhan

Dalam ilmu hikmah huruf, Alif melambangkan Ahadiyyah (keesaan mutlak Allah).
Ia tidak memiliki pasangan, tidak menyatu dengan huruf lain kecuali mengawali.
Artinya:

> “Allah tidak berawal dan tidak berakhir, Ia awal dari segala awal, dan tiada yang mendahului-Nya.”

Alif menjadi akar dari semua huruf, sebagaimana Allah menjadi asal dari seluruh wujud.
Sebagaimana sabda Rasulullah ﷺ dalam hadis qudsi:

> “Aku adalah harta tersembunyi, Aku ingin dikenal, maka Kuciptakan makhluk agar mereka mengenal-Ku.”
(Hadis Qudsi – diriwayatkan oleh al-Hakim)

3. Alif dan Makna Keteguhan Ruh

Perhatikan bentuk huruf Alif — tegak, kokoh, tidak membungkuk.
Para ahli hakikat memaknainya sebagai jiwa yang istiqamah dalam tauhid.

> Alif mengajarkan manusia untuk berdiri tegak di hadapan dunia,
tidak tunduk kepada makhluk, hanya sujud kepada Khaliq.

Dalam setiap insan ada “Alif” tersembunyi — yaitu ruh yang berasal dari tiupan Ilahi.
Maka siapa yang mengenal Alif di dalam dirinya, ia mengenal arah pulang kepada Tuhan.

4. Alif dalam Diri dan Kehidupan

Setiap huruf lain bergantung kepada bentuk dan sambungan, tetapi Alif berdiri sendiri.
Itulah tanda kemandirian spiritual (istiqlal).

Orang yang “ber-Alif” adalah orang yang:

Tidak bergantung pada pujian manusia,

Tidak goyah oleh cacian dunia,

Karena hatinya telah bersandar hanya pada Allah.

> “Bila hatimu telah menjadi Alif,
engkau takkan terikat oleh huruf-huruf dunia.”


5. Alif dan Rahasia Tauhid

Dalam ilmu makrifat, setiap huruf memancarkan cahaya dari Nama-Nama Allah (Asmaul Husna).
Huruf Alif memancarkan Nur “Hu”, zat tanpa perantara.

Ketika engkau membaca “La ilaha illallah”,
huruf pertama dari “Ilaha” adalah Alif — menandai bahwa tiada Tuhan selain satu.

Maka para sufi berkata:

> “Alif adalah tiang La ilaha illallah.”
Ia menegakkan kalimat tauhid di dalam hati orang yang berzikir.

 6. Hikmah Penutup

Alif adalah jalan kembali ke asal.
Dari Alif seluruh huruf lahir, dan kepada Alif semua huruf kembali — sebagaimana seluruh makhluk datang dari Allah dan akan kembali kepada-Nya.

> “Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un.”
(QS. Al-Baqarah: 156)


Huruf Alif adalah lambang perjalanan ruhani:

Dari tiada menuju ada,
Dari banyak menuju satu,
Dari ciptaan menuju Pencipta.

Renungan Qalbu

> Jadilah seperti Alif — lurus, tegak, dan tak condong pada dunia.

Di antara huruf-huruf yang sibuk berlekuk dan berbelit, hanya Alif yang berdiri tegak memandang Arasy.

Ia tidak bersuara, tapi dari diamnya lahir seluruh kalam.

Sebagaimana Allah yang Maha Sunyi, tapi dari-Nya lahir segala wujud.

Post a Comment

Previous Post Next Post